Tips Memulai Bisnis Online
Pemerintah Indonesia terus menargetkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal untuk bisa go digital atau terintegrasi dengan sistem elektronik. Bahkan setelah target 10 juta UMKM go digital terlampaui pada November 2020 lalu, kini pemerintah berupaya untuk menargetkan 30 juta UMKM Indonesia sudah go digital pada 2023 mendatang.
Saat ini, total ada sekitar 64 juta pelaku UMKM di Indonesia. Namun, hanya sekitar 11,7 juta pelaku UMKM yang kini sudah beralih menggunakan skema bisnis digital atau online. Dengan demikian, masih ada sekitar 18,3 juta pelaku UMKM yang ditargetkan pemerintah untuk mencapai 30 juta UMKM go digital dalam kurun waktu dua tahun mendatang.
Ya, transformasi digital bagi pelaku UMKM disebut sebagai salah satu cara untuk membantu meningkatkan penjualan dan bertahan terutama di masa pandemi seperti sekarang ini. Dengan adanya berbagai macam platform, seperti media sosial dan e-commerce, tidak sedikit dari pelaku UMKM konvensional yang mencoba peruntungannya dengan memulai bisnis online.
Baca Juga: Digital Marketing: Cara Efektif Berjualan untuk UMKM
Keuntungan Bisnis Online
Bukan tanpa sebab jika banyak orang saat ini beralih ke bisnis online. Ada berbagai macam keuntungan yang kamu dapat ketika memulai bisnis online, antara lain:
1. Tidak perlu menyewa toko
Poin yang pertama ini sudah pasti bisa kamu temui kalau kamu membuka bisnis online. Kamu cukup menjajakan barang dagangan kamu secara online, entah itu melalui media sosial atau e-commerce. Toh, di masa pandemi sekarang orang sudah mulai jarang berkunjung ke toko fisik. Dengan demikian, kamu bisa menghemat pengeluaran untuk menyewa ruko atau kios.
2. Bisa dimulai dengan modal kecil
Dibanding bisnis offline, menggeluti bisnis online bisa dilakukan tanpa harus menggunakan modal yang besar. Seperti yang disebutkan di poin pertama tadi, kamu tidak perlu mengeluarkan uang untuk menyewa toko. Selain itu, kamu juga tidak perlu menyetok barang banyak-banyak, bisa juga menggunakan sistem pre-order atau dropship.
3. Menjangkau pasar yang luas
Tak dapat dimungkiri memang bahwa internet menjadi media promosi yang paling efektif. Produk yang kamu jual bisa dikenal luas tidak hanya di sekitarmu, tapi juga hingga ke seluruh pelosok negeri, bahkan luar negeri. Kamu pun tidak perlu khawatir soal pengiriman, karena sekarang ini sudah banyak sekali jasa ekspedisi yang bervariasi.
4. Waktu yang fleksibel
Menggarap bisnis online bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun. Bisnis online tidak terikat waktu. Kamu bisa melakukannya di waktu senggang sekalipun. Kamu juga tidak perlu bepergian dari rumah, kecuali hanya untuk mengantar barang. Apalagi kalau kamu jadi dropshipper, makin enak karena kamu hanya sebagai perantara antara penjual dan pembeli.
Baca Juga: Rekomendasi Produk untuk Beriklan Lebih Efektif dan Tepat Sasaran
Cara Memulai Bisnis Online
Nah, setelah membaca beberapa keuntungan tadi, apakah kamu semakin tertarik untuk menggarap bisnis online? Kalau sudah mantap untuk memulai bisnis online, kamu harus perhatikan hal-hal berikut ini!
1. Pahami selera pasar
Langkah pertama yang harus kamu lakukan dalam memulai bisnis online adalah harus memahami betul kebutuhan pasar. Apa sih yang lagi tren saat ini? Produk apa yang sedang laku di pasaran? Setelah memahami kebutuhan pasar, baru kamu bisa menentukan barang atau produk yang ingin kamu jual. Kamu bisa mencari produk apa yang tengah dicari atau laris di masyarakat dengan menggunakan online platform yang mempermudah kamu mengetahui volume pencarian produk. Semakin tinggi volume pencarian, maka semakin tinggi juga persaingan kamu di ranah jual beli produk tersebut.
2. Lakukan riset secara matang
Yang namanya berjualan, tentu kamu harus melakukan riset secara matang. Riset yang dimaksud bisa berupa riset terkait produk yang akan kamu jual. Tentu sebagai penjual kamu harus paham betul produk jualanmu. Selain itu kamu juga harus riset kompetitor atau pesaing dengan cara memantau penjual lain yang punya produk serupa. Dengan demikian, kamu bisa menawarkan apa yang tidak kompetitor tawarkan kepada calon pembeli, seperti misalnya layanan pelanggan yang lebih responsif, kemasan yang rapi, hingga pemberian reward atau diskon.
3. Buat desain dan brand produk yang menarik
Kalau kamu ingin memulai bisnis online, pastikan untuk membuat brand atau desain yang menarik. Buat nama brand yang unik dan mudah diingat oleh orang-orang. Begitu juga dengan desain logo yang menarik perhatian. Membuat brand dan desain yang menarik juga secara tidak langsung menjadi strategi untuk membangun citra bisnis dan mendapatkan kepercayaan dari calon pembeli. Bayangkan kalau kamu bikin logo atau nama asal-asalan, mana mungkin orang akan percaya, bukan?
4. Jaga kualitas produk, jangan sampai menurun
Tips berikutnya yang tidak kalah penting dalam memulai bisnis online adalah pertahankan kualitas produk jualanmu. Mempertahankan kualitas produk mencakup beberapa aspek, mulai dari kualitas produk yang dijual, hingga kejelasan foto dan keterangan produk. Nah, untuk bisa selalu menghadirkan produk yang berkualitas, salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan mencari supplier yang berkualitas dan terpercaya. Kamu bisa mendatangi para supplier di daerah hingga memanfaatkan online platform untuk mencari supplier dari luar negeri.
5. Jangan lupa untuk promosi
Bikin brand sudah, mencari supplier yang tepat juga sudah. Kini, kamu sudah siap untuk berjualan. Langkah berikutnya yang harus dilakukan adalah promosi. Ada banyak sekali cara berpromosi yang tepat, misalnya menggunakan media sosial seperti Instagram, Twitter, dan Facebook. Kalau kamu ada anggaran lebih, kamu bisa mengandalkan fitur promosi berbayar di media sosial. Selain melalui media sosial, kamu bisa mengandalkan platform beriklan seperti Telkomsel MyAds.
Baca Juga: Dukung Pelaku UMKM Perluas Pangsa Pasar, Telkomsel dan Gojek Integrasikan Layanan Iklan Digital
Nah, bicara mengenai Telkomsel MyAds, layanan solusi periklanan digital dari Telkomsel ini memiliki tiga keunggulan utama, yakni eksklusif, spesifik, dan terukur. Dengan menggunakan Telkomsel MyAds, kamu dapat menjangkau ratusan juta pelanggan Telkomsel di seluruh Indonesia, menjangkau target pelanggan sesuai dengan kriteria bisnis, hingga memonitor performa dari iklan yang kamu buat. Layanan ini juga sudah terintegrasi dengan GoBiz yang memungkinkan para mitra usaha Gojek untuk mengakses dan menggunakan berbagai layanan dari Telkomsel MyAds langsung dari aplikasi GoBiz.
Informasi lebih lanjut mengenai layanan MyAds bisa kamu dapatkan melalui call center 188, situs resmi myads.telkomsel.com, akun Instagram @myads.telkomsel, dan Facebook Fan Page Telkomsel MyAds.